Vendor Tiga Dara Utama Siapkan Puluhan Pekerja untuk MBG di Majalengka

- 07 Januari 2025 16:04
(/)
MAJALENGKA, PUSTAKAWARTA.COM - Tiga Dara Utama, salah satu vendor atau mitra Badan Gizi Nasional (BGN) untuk menyiapkan makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Majalengka, telah menyiapkan puluhan pekerja yang akan mendukung kelancaran program tersebut.
Direktur Tiga Dara Utama, Asep Sukarno, mengungkapkan bahwa jumlah pekerja yang disiapkan untuk proses pembuatan menu MBG mencapai 47 orang, dan mereka bekerja dengan menggunakan sistem sif untuk memastikan kelancaran operasional.
Menurutnya, para pekerja tersebut dibagi ke dalam beberapa divisi, masing-masing memiliki peran yang spesifik untuk memastikan setiap tahapan, mulai dari proses memasak hingga pendistribusian, berjalan dengan efisien. Divisi-divisi tersebut meliputi dapur, masak, distribusi, kebersihan, packing, serta penanganan limbah sisa makanan.
"Divisi atau timnya berbeda-beda, dan memiliki jobdesk masing-masing, sehingga lebih efektif dari mulai proses memasak hingga pendistribusian ke sekolah," kata Asep Sukarno saat ditemui di RM Tiga Dara, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, pada senin, 6 Januari 2025.
Ia menambahkan bahwa dapur milik Tiga Dara Utama juga sudah memenuhi standar yang ditetapkan oleh BGN. Beberapa fasilitas yang ada di dapur tersebut meliputi ruangan tertutup, hexos fan, lemari pendingin, freezer, dan berbagai peralatan lain yang mendukung kelancaran proses pembuatan makanan.
Hal ini juga menjadi bukti bahwa Tiga Dara Utama siap untuk menyediakan hingga 3.500 porsi makanan setiap hari untuk program MBG di Kabupaten Majalengka.
Namun, Asep menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG di Kabupaten Majalengka kemungkinan baru bisa dimulai pada pekan depan, karena pihaknya masih menunggu petugas BGN yang akan mendampingi proses pembuatan makanan tersebut.
"Kami juga telah menyiapkan daftar menu makanan yang akan disajikan selama enam hari dalam program MBG ini, tetapi harus menunggu pendampingan dari petugas BGN," ujar Asep Sukarno.
Terkait fasilitas dapur, Asep juga menjelaskan bahwa luas dapur Tiga Dara Utama mencapai 800 meter persegi, yang lebih dari cukup memenuhi standar yang ditetapkan BGN yang mensyaratkan luas minimal areal dapur adalah 400 meter persegi.
Selain itu, pihaknya tengah mempersiapkan tempat khusus untuk pencucian ompreng atau wadah makanan dalam program MBG ini, yang juga sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh BGN.
"Kami juga telah menyimulasikan alur memasak hingga pendistribusian MBG, dan dari BGN sudah menyetujuinya, karena telah memenuhi standar operasional," tambah Asep Sukarno kepada Pustakawarta.
Dengan persiapan matang ini, Tiga Dara Utama berharap program MBG dapat terlaksana dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Majalengka. (*)
Bagikan Berita
Untuk Menambahkan Ulasan Berita, Anda Harus Login Terlebih Dahulu